Apakah Fungsi Hati Manusia? Selain penghasil empedu, apa fungsi hati yang lain? Karena hati melakukan begitu banyak fungsi hati yang vital, maka hati rentan terhadap penyakit. Hati manusia adalah organ yang memiliki banyak fungsi dan pekerjaan dalam tubuh. Hati adalah bagian dari sistem pencernaan, dan bertanggung jawab untuk segala sesuatu dari produksi kolesterol untuk penyaringan limbah. Hati juga sangat penting untuk kesehatan secara keseluruhan dan harus diperhatikan untuk menghindari penyakit yang mengancam jiwa yang dapat berkembang jika hati menjadi terlalu banyak bekerja atau tidak sehat.
baca juga cara merawat wajah secara alami
Fungsi Hati
Hati adalah bagian dari sistem pencernaan, tapi itu tidak lebih dari sekedar proses asupan makanan. Hati bertanggung jawab untuk memproduksi zat yang akan memecah lemak dan lipid, membuat makanan lebih mudah dicerna. Hati juga menghasilkan beberapa asam amino, yang penting untuk produksi protein, tanpa hati tubuh tidak bisa berfungsi. Hati memproduksi banyak kolesterol dalam tubuh, apakah sehat atau tidak sehat. Selain dari kemampuan produksi, hati juga bertindak sebagai filter. Ketika zat berbahaya diambil ke dalam tubuh, hati adalah organ yang bertanggung jawab untuk penyaringan. Misalnya, hati menyaring alkohol dari darah. Secara sederhana, fungsi utama hati adalah untuk menjaga keseimbangan dalam tubuh. Hati menetralkan racun yang berbahaya, menciptakan zat yang diperlukan dan membuang produk limbah.
BACA JUGA : cara mendapatkan uang dengan android
BACA JUGA : cara mendapatkan uang dengan android
berikut adalah fungsi hati
- Menawar dan menetralkan racun (detoksifikasi). Hati dapat menghilangkan racun di dalam darah dengan cara membersihkannya dari zat berbahaya seperti alkohol dan obat-obatan.
- Membuat protein plasma.
- Membantu membuang zat bilirubin. Bilirubin adalah zat yang tidak baik untuk tubuh sehingga harus dibuang melalui sistem ekskresi.
- Menyimpan glikogen (gula otot) yang merupakan hasil pengubahan dari glukosa karena hormon insulin.
- Mengubah zat makanan yang diabsorbsi dari usus dan yang disimpan di suatu tempat di dalam tubuh. Zat makanan diubah sesuai kegunaannya.
- Mengatur sirkulasi hormon.
- Mempertahankan suhu tubuh dengan menaikan suhu darah yang mengalir melalui hati.
- Memakan antigen dan mikroorganisme.
- Mengatur komposisi darah yang mengandung lemak, gula, protein, dan zat lain.
- Menyimpan hermatin yang diperlukan untuk penyempurnaan sel darah merah yang baru.
- Membantu empedu untuk menghasilkan cairan empedu yang berasal dari sel darah merah yang telah dirombak di dalam hati. Cairan empedu berfungsi untuk mengemulsikan lemak dalam makanan. Kantong empedu dapat menghasilkan 1/2 liter empedu setiap harinya. Empedu berwarna kehijauan dan terasa pahit.
- Membentuk sel darah merah saat masih di dalam janin.
- Membentuk urea yang merupakan hasil dari perombakan asam amino. Urea dikeluarkan melalui ginjal dalam bentuk urin.
- Menyimpan vitamin larut lemak (A, D, E, K), vitamin B12, dan mineral.
- Menghasilkan protrombin dan fibrinogen yang berfungsi untuk mencegah penggumpalan darah.
baca juga : cara merawat payudara agar terhindar dari kanker payudara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar