Tampilkan postingan dengan label Fungsi Organ Tubuh. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Fungsi Organ Tubuh. Tampilkan semua postingan

Senin, 13 April 2015

struktur dan fungsi paru paru bagi manusia

Paru-paru merupakan contoh yang sangat baik tentang bagaimana beberapa jaringan dapat diatur kompak, namun memberikan area permukaan besar untuk pertukaran gas. Artikel ini memberikan gambar berlabel dari paru-paru manusia serta deskripsi dari bagian dan fungsi paru-paru.
Paru-paru membentuk organ-organ utama dari sistem pernapasan dan memfasilitasi pertukaran gas bersama dengan saluran udara yang terkait dan pembuluh darah. Selain itu, bagian yang berbeda dari paru-paru juga terlibat dalam fungsi-fungsi non-pernapasan tertentu, termasuk mekanisme homeostatis tertentu serta proses kekebalan tubuh.


Paru-paru manusia terletak di rongga dada atau dada dan tergantung di dalam tulang rusuk. Kedua paru-paru yang terletak di kedua sisi jantung dan berwarna merah muda, terutama pada usia muda. Paparan atmosfer dan udara tercemar akhirnya menimbulkan patch berbintik-bintik, yang mewarnai paru-paru berwarna abu-abu. Di bagian bawah dari rongga toraks terletak diafragma thoraks yang memfasilitasi pernapasan. Diberikan di bawah ini adalah diagram berlabel dari paru-paru manusia diikuti dengan penjelasan singkat dari bagian yang berbeda dari paru-paru dan fungsi mereka.
Setiap paru tertutup dalam kantong yang disebut pleura, yang merupakan struktur double-membran dibentuk oleh membran halus yang disebut membran serosa. Membran luar struktur ini disebut pleura parietal dan melekat pada dinding dada, sedangkan membran dalam disebut pleura visceral, dan meliputi paru-paru serta struktur terkait. Ruang antara dua membran disebut rongga pleura.


LOBUS PARU PARU
Setiap paru-paru dibagi menjadi segmen anatomis dan fungsional yang disebutlobus melalui pembagian yang disebut celah interlobar. Paru-paru kanan terdiri dari tiga lobus: lobus superior, lobus tengah, dan lobus inferiorFisura horizontal adalah pembagian anatomi yang memisahkan lobus superior dan menengah, sedangkan celah oblikus memisahkan lobus tengah dan inferior.
Paru-paru kiri sedikit lebih kecil dari kanan, dan dibagi menjadi dua lobus oleh fisura oblikus. Kedua lobus mirip dengan lobus superior dan inferior dari paru-paru kanan. Lobus tengah tidak hadir dalam paru-paru kiri.
Sedemikian partisi antara lobus memberikan perlindungan dari kerusakan mekanis dan juga mencegah penyebaran infeksi. Akibatnya, jika salah satu lobus atau sebagian darinya rusak, terinfeksi, atau fungsinya terganggu karena beberapa kelainan lokal, lobus lainnya dapat terus berfungsi secara normal.
BRONKUS
Trakea atau batang tenggorokan adalah struktur utama yang menghubungkan rongga hidung dan mulut ke paru-paru. Trakea bifurkasio menjadi cabang utama yang disebut bronkus, yang masuk ke dalam kedua paru-paru. Bronkus terbuat dari tulang rawan hialin dan otot polos.
Bronkus kiri dan kanan juga berbeda dalam dimensi mereka, dengan bagian kanan menjadi lebih lebar dari kiri. Cabang-cabang bronkus kanan menjadi tiga bronkus sekunder, dan bronkus kiri menimbulkan dua bronkus sekunder. bronkus Sekunder tersegmen ke bronkus tersier, yang selanjutnya menimbulkan bronkiolus. Seiring dengan percabangan, isi tulang rawan hialin menurun, pengurangan tak ada di bronkiolus, sedangkan peningkatan otot polos.
Setiap bronkus tersier menimbulkan unit pernapasan yang berbeda disebutsegmen bronkopulmonalis yang telah menetapkan sendiri dari bronkiolus, alveolus, pembuluh darah, dan pembuluh limfatik. Trakea, bronkus, dan cabang-cabang berikutnya membentuk saluran udara yang memfasilitasi masuk dan keluar udara dari paru-paru.
ALVEOLI
Bronkiolus bagian ujung menjadi kantung-kantung kecil yang disebut alveoli, yang merupakan situs untuk pertukaran gas antara paru-paru dan darah. Alveoli yang berdinding tipis, kantung tiup yang diatur dalam cluster. Dinding alveoli terdiri dari:
(i) sel alveolar Tipe I yang membentuk dasar struktural.
(ii) sel alveolar Tipe II yang mengeluarkan surfaktan, yang mengurangi tegangan permukaan pada antarmuka udara-air.
Selain itu, sel-sel kekebalan yang disebut makrofag juga hadir dalam alveoli untuk menelan dan menghancurkan patogen dan sampah asing. Dinding alveolar telah sangat pori-pori yang disebut pori-pori Kohn, yang memungkinkan aliran udara dari satu alveolus ke yang lain.
Setiap alveolus dikelilingi oleh jaringan kapiler yang mengangkut darah ke alveoli, untuk oksigenasi. Ada hadir ruang yang sangat tipis antara dinding alveoli dan mereka dari kapiler. Ini disebut ruang interstitial penghalang darah-udara, dan itu hanya tebal 0,5 m.
Laju difusi gas berbanding lurus dengan luas permukaan dan berbanding terbalik dengan jarak difusi. Alveoli menyediakan baik kondisi ini. Mereka menyediakan area permukaan besar dalam ruang yang kompak dan mengurangi jarak difusi melalui penghalang darah-udara yang sangat tipis.

Fungsi utama dari paru-paru Anda untuk mengangkut oksigen dari udara yang Anda hirup ke dalam aliran darah Anda saat mengambil kelar karbon dioksida, yang dilepaskan ke udara saat Anda mengeluarkan napas.

diatas adalah ulasan mengenai struktur dan fungsi paru-paru.

Minggu, 12 April 2015

fungsi jantung bagiu tubuh manusia

Jantung

Jantung terletak di dalam rongga dada dan dibungkus oleh dua lapis kantung selaput yang disebut perikardium. Satu lapis selaput melekat pada jantung, dan selapis lagi berada di bagian luarnya. Di antara kedua selaput ini terdapat rongga berisi cairan untuk mengurangi gesekan sewaktu jantung berdenyut. Tampaknya posisi jantung ini sangat aman karena jantung mempunyai fungsi yang sangat penting dalam sistem peredaran darah. Besar jantung kira-kira sebesar kepalan tinju masing-masing, dan letaknya diantara paru-paru kanan dan paru-paru kiri, tetapi lebih ke arah kiri dada. Cobalah raba dada sebelah kiri. Apakah kamu dapat meraba detakan jantungmu?

BACA JUGA : cara mendapatkan uang dengan android

Jantung memompa darah ke seluruh tubuh. struktur jantung terdiri dari otot jantung Masih ingatkah kamu tentang macam-macam otot dan cara kerjanya? Nah otot jantung bekerja secara tak sadar, sehingga ada detak yang ritmik (teratur) terus menerus sepanjang hidup seseorang. Jantung berdenyut kira-kira 72 kali per menit dalam keadaan istirahat atau kira- kira 100.000 kali per hari. Jantung memompa darah ke dalam pembuluh darah sepanjang kira-kira 100.000 km. Bila detak jantung berhenti, maka hidup seseorang akan berhenti pula. Bersyukurlah kepada Tuhan setiap saat bila jantung kita masih berdenyut. Perhatikanlah gambar jantung berikut ini:

Jantung manusia dan penampangnya
Jantung manusia dan penampangnya



STRUKTUR JANTUNG
Dinding jantung terdiri dari 3 lapisan:
  1. Lapisan luar disebut epikardium atau perikardium.
  2. Lapisan tengah merupakan lapisan berotot, disebut miokardium.
  3. Lapisan dalam disebut endokardium.
RUANG JANTUNG
Jantung terdiri dari 4 ruang, yaitu dua ruang yang berdinding tipis disebut atrium (serambi), dan 2 ruang yang berdinding tebal disebut ventrikel (bilik).
Atrium
  1. Atrium kanan berfungsi sebagai penampungan darah yang rendah oksigen dari seluruh tubuh. Darah tersebut mengalir melalui vena kava superior, vena kava inferior, serta sinus koronarius yang berasal dari jantung sendiri. Dari atrium kanan kemudian darah di pompakan ke ventrikel kanan.
2        Atrium kiri menerima darah yang kaya akan oksigen dari paru melalui 4 buah vena pulmonalis. Kemudian darah dialirkan ke ventrikel kiri.
Antara kedua atrium dipisahkan oleh sekat yang disebut septum atrium.
Ventrikel
  1. Ventrikel kanan, menerima darah dari atrium kanan yang kemudian dipompakan ke paru melalui arteri pulmonalis.
  2. Ventrikel kiri, menerima darah dari atrium kiri kemudian memompakannya ke seluruh tubuh melalui aorta.
Kedua ventrikel dipisahkan oleh sekat yang disebut septum ventrikel.
KATUP JANTUNG
  1. Katup Atrioventrikuler
Merupakan katup yang terletak diantara atrium dan ventrikel.. katup antara atrium kanan dan ventrikel kanan mempunyai tiga buah daun katup disebut katup trikuspidalis. Sedangkan katup yang terletak diantara atrium kiri dan ventrikel kiri mempunyai dua buah daun katup disebut katup bikuspidalis atau katup mitral.
Katup AV memungkinkan darah mengalir dari masing-masing atrium ke ventrikel pada waktu diastole ventrikel, serta mencegah aliran balik ke atrium pada saat sistol ventrikel.
  1. Katup Semilunar
Katup pulmonal, terletak antara arteri pulmonalis dan ventrikel kanan.
Katup aorta, terletak antara ventrikel kiri dan aorta.
Kedua katup semilunar terdiri dari 3 daun katup. Adanya katup semilunar memungkinkan darah mengalir dari masing-masing ventrikel ke arteri pulmonalis atau aorta selama sistol ventrikel, dan mencegah aliran balik ke ventrikel sewaktu diastole ventrikel.
ARTERI KORONER
Arteri koroner adalah cabang pertama dari sirkulasi sistemik. Sirkulasi koroner terdiri dari: arteri koroner kanan dan arteri koroner kiri. Arteri koroner bermuara di sebelah atas daun katup aorta yang disebut ”sinus valsava”.
VENA JANTUNG
Distribusi vena koroner sesungguhnya paralel dengan distribusi arteri koroner. Sistem vena jantung terdiri dari 3 bagian: vena tebesianvena kardiaka anterior,sinus koronari

Fungsi Jantung

Secara umum fungsi jantung adalah memompa darah ke seluruh tubuh dan menampungnya kembali setelah dibersihkan organ paru-paru. Hal ini berarti bahwa fungsi jantung manusia adalah sebagai alat atau organ pemompa darah pada manusia. Pada saat itu jantung menyediakan oksigen darah yang cukup dan dialirkan ke seluruh tubuh, serta membersihkan tubuh darih hasil metabolisme (karbondioksida). Sehingga untuk melaksanakan fungsi tersebut jantung mengumpulkan darah yang kekurangan oksigen dari seluruh tubuh dan selanjutnya memompanya ke paru-paru, dengan cara darah pada jantung mengambil oksigen dan membuang karbondioksida. Pada jantung darah yang kaya akan oksigen yang berasal dari paru-paru dipompa ke jaringan seluruh tubuh manusia.
Bertambahnya usia seseorang, akan sangat berpengaruh terhadap fungsionalitas jantung itu sendiri. Hal ini berarti karena jantung bekerja secara terus menerus selama manusia hidup, akan berpengaruh terhadap kemampuan fungsi jantung secara berangsur akan mengalami penurunan. Dan hal ini akan semakin drastis penurunan fungsi jantung apabila terdapat keadaan lain yang mempengaruhi fungsi jantung itu sendiri. Misalnya terjadi infeksi otot jantung atau selaput otot miokarditis atau perikarditis, berkurangnya oksigen karena penyempitan pembuluh darah yang menyuplainya sering disebut sebagai penyakit jantung koroner, bertambahnya massa otot karena meningkatnya tekanan, dan sebagainya.

fungsi ginjal bagi tubuh manusia

Jika dilihat dari bentuknya, Ginjal manusia menyerupai bentuk biji kacang merah atau menyerupai kacang buncis dan berwarna coklat. Ginjal Terletak di dalam rongga perut bagian belakang, tepatnya di sebelah kanan kiri tulang pinggang, karena itu, ginjal sering disebut juga sebagai buah pinggang.
Ginjal kiri biasanya berukuran lebih besar daripada ginjal kanan. Ginjal kanan lebih rendah letaknya daripada ginjal kiri karena terdesak oleh hepar (hati). Ginjal memiliki dimensi panjang sekitar 6 – 7,5 sentimeter dan tebal 1,5 – 2,5 sentimeter. Berat ginjal pada orang dewasa sekitar 140 gram.

BACA JUGA : cara mendapatkan uang dengan android

Struktur Ginjal Manusia

Secara melintang, Ginjal terdiri dari tiga lapisan. Bagian luar disebut korteks atau kulit ginjal, di bagian bawahnya ada medula atau sumsum ginjal dan di bagian dalam terdapat rongga yang disebut pelvis renalis atau rongga ginjal.
Pada bagian korteks atau kulit ginjal terdapat glomerulus dan simpai Bowman. Glomerulus dan simpai Bowman membentuk kesatuan yang disebut dengan Badan Malpighi. Pada bagian ini proses penyaringan darah dimulai.
Badan malpighi merupakan awal dari nefron. Nefron adalah satuan struktural dan fungsional ginjal. Tiap ginjal tersusun dari sekitar 1 juta nefron. Dari badan Malpighi terdpat saluran yang menuju bagian medula atau sumsum ginjal.
Medula atau sumsum ginjal tersusun dari saluran-saluran yang merupakan kelanjutan dari badan malphigi dan saluran yang ada di bagian korteks. Pelvis renalis atau rongga ginjal merupakan rongga yang berfungsi sebagai penampung urine sementara, sebelum urine dikeluarkan melalui ureter.

Fungsi Ginjal Dalam Tubuh Manusia.

Fungsi utama dari ginjal adalah menyaring darah. Dari proses penyaringan ini dkeluarkan zat sisa berupa urine. Proses di dalam ginjal meliputi penyaringan (filtrasi), penyerapan kembali zat-zat yang berguna (reabsorpsi), dan pengeluaran zat yang pada saat itu tidak diperlukan serta tidak dapat disimpan dalam tubuh (augmentasi).

Proses Penyaringan, Filtrasi

Proses ini terjadi di glomerulus. Cairan yang tersaring ditampung oleh simpai Bowman. Cairan tersebut tersusun dari urea, glukosa, air, ion-ion anorganik seperti natrium kalium, kalsium, dan klor. Darah dan protein tetap tinggal di dalam kapiler darah karena tidak dapat menembus pori–pori glomerulus. Cairan yang tertampung di simpai Bowman disebut urine primer. Selama 24 jam, darah yang disaring dapat mencapai sekitar 170 liter.
Sisa dari penyaringan ini adalah berupa urine yang masih mengandung banyak zat yang diperlukan oleh tubuh, seperti glukosa, garam-garam, dan asam amino.

Proses Penyerapan Kembali, Reabsorbsi

Proses ini terjadi di tubulus kontortus proksimal. Proses yang terjadi adalah penyerapan kembali zat-zat yang masih dapat diperlukan oleh tubuh. Zat yang diserap kembali adalah glukosa, air, asam amino dan ion-ion anorganik. Sedangkan urea hanya sedikit diserap kembali. Cairan yang dihasilkan dari proses reabsorbsi ini biasa disebut dengan urine sekunder.

Proses Pengumpulan, Augmentasi

Proses ini terjadi di tubulus kontortus distal dan di saluran pengumpul. Pada bagian ini terjadi pengumpulan cairan dari proses sebelumnya. Di bagian ini juga masih terjadi penyerapan ion natrium, klor serta urea. Cairan yang dihasilkan sudah berupa urine sesungguhnya, yang kemudian disalurkan ke rongga ginjal.
Urine yang sudah terbentuk dan terkumpul di rongga ginjal dibuang keluar tubuh melalui ureter, kandung kemih dan uretra. Proses pengeluaran urine disebabkan oleh adanya tekanan di dalam kandung kemih.
Tekanan pada kandung kemih selain disebabkan oleh pengaruh saraf juga adanya kontraksi otot perut dan organ-organ yang menekan kandung kemih.
Jumlah urine yang dikeluarkan tidak hanya dipengaruhi oleh banyaknya cairan yang diminum dan pengaruh hormon antidiuretika, namun ditentukan juga oleh jumlah garam yang harus dikeluarkan dari darah agar tekanan osmosis darah tetap.

diatas adalah fungsi ginjal bagi tubuh manusia

Fungsi hati bagi tubuh manusia

Apakah Fungsi Hati Manusia? Selain penghasil empedu, apa fungsi hati yang lain? Karena hati melakukan begitu banyak fungsi hati yang vital, maka hati rentan terhadap penyakit. Hati manusia adalah organ yang memiliki banyak fungsi dan pekerjaan dalam tubuh. Hati adalah bagian dari sistem pencernaan, dan bertanggung jawab untuk segala sesuatu dari produksi kolesterol untuk penyaringan limbah. Hati juga sangat penting untuk kesehatan secara keseluruhan dan harus diperhatikan untuk menghindari penyakit yang mengancam jiwa yang dapat berkembang jika hati menjadi terlalu banyak bekerja atau tidak sehat.

Fungsi Hati

Hati adalah bagian dari sistem pencernaan, tapi itu tidak lebih dari sekedar proses asupan makanan. Hati bertanggung jawab untuk memproduksi zat yang akan memecah lemak dan lipid, membuat makanan lebih mudah dicerna. Hati juga menghasilkan beberapa asam amino, yang penting untuk produksi protein, tanpa hati tubuh tidak bisa berfungsi. Hati memproduksi banyak kolesterol dalam tubuh, apakah sehat atau tidak sehat. Selain dari kemampuan produksi, hati juga bertindak sebagai filter. Ketika zat berbahaya diambil ke dalam tubuh, hati adalah organ yang bertanggung jawab untuk penyaringan. Misalnya, hati menyaring alkohol dari darah. Secara sederhana, fungsi utama hati adalah untuk menjaga keseimbangan dalam tubuh. Hati menetralkan racun yang berbahaya, menciptakan zat yang diperlukan dan membuang produk limbah.

BACA JUGA : cara mendapatkan uang dengan android
berikut adalah fungsi hati
  1. Menawar dan menetralkan racun (detoksifikasi). Hati dapat menghilangkan racun di dalam darah dengan cara membersihkannya dari zat berbahaya seperti alkohol dan obat-obatan.
  2. Membuat protein plasma.
  3. Membantu membuang zat bilirubin. Bilirubin adalah zat yang tidak baik untuk tubuh sehingga harus dibuang melalui sistem ekskresi.
  4. Menyimpan glikogen (gula otot) yang merupakan hasil pengubahan dari glukosa karena hormon insulin.
  5. Mengubah zat makanan yang diabsorbsi dari usus dan yang disimpan di suatu tempat di dalam tubuh. Zat makanan diubah sesuai kegunaannya.
  6. Mengatur sirkulasi hormon.
  7. Mempertahankan suhu tubuh dengan menaikan suhu darah yang mengalir melalui hati.
  8. Memakan antigen dan mikroorganisme.
  9. Mengatur komposisi darah yang mengandung lemak, gula, protein, dan zat lain.
  10. Menyimpan hermatin yang diperlukan untuk penyempurnaan sel darah merah yang baru.
  11. Membantu empedu untuk menghasilkan cairan empedu yang berasal dari sel darah merah yang telah dirombak di dalam hati. Cairan empedu berfungsi untuk mengemulsikan lemak dalam makanan. Kantong empedu dapat menghasilkan 1/2 liter empedu setiap harinya. Empedu berwarna kehijauan dan terasa pahit.
  12. Membentuk sel darah merah saat masih di dalam janin.
  13. Membentuk urea yang merupakan hasil dari perombakan asam amino. Urea dikeluarkan melalui ginjal dalam bentuk urin.
  14. Menyimpan vitamin larut lemak (A, D, E, K), vitamin B12, dan mineral.
  15. Menghasilkan protrombin dan fibrinogen yang berfungsi untuk mencegah penggumpalan darah.
diatas adalah fungsi hati bagi tubuh manusia
baca juga : cara merawat payudara agar terhindar dari kanker payudara